Max Takaria – Ketua Umum PB AMGPM memberikan sambutan dalam Pencanangan HUT ke 87 AMGPM di Jemaat Kayeli – Airlow 29|02|2020
Kayeli / Airlow – Pagi itu (06.00 WIT) ratusan potensi kader AMGPM dari 5 daerah (Daerah Kota Ambon, Pulau Ambon, Pulau Ambon Timur, Pulau Ambon Utara, dan Daerah Banda) dengan antusias berkumpul di pelataran Gedung Gereja Maranatha Ambon guna persiapan giat pencanangan HUT AMGPM ke – 87 (29|02|2020). Usai mendengarkan arahan dan persiapan bersama, rombongan melanjutkan kegiatan dengan perjalanan dalam arak – arakan menuju Jemaat GPM Kayeli di Negeri Airlow.
Kayeli adalah jemaat kecil yang tak lebih dari 50 KK, dan merupakan jemaat diaspora yang dulunya berada di Pulau Buru. Pemilihan Kayeli dilatar belakangi kondisi jemaat yang baru membangun di sebuah lahan kosong nan gersang dan perlu mendapatkan perhatian gereja dan AMGPM. Kondisi ini sengaja ditunjukan AMGPM agar setiap kader dapat merasakan dan menggumuli panggilan bergereja untuk mewujudkan iman dengan saling menopang dan menghidupkan, yang sejalan dengan Tema HUT AMGPM tahun 2020 ; “Pemuda Beriman, Pemuda Prohidup” (Markus 10: 46-52).
https://youtu.be/dYF7KzL-HAI
Pdt. Aprino Berhitu dalam refleksi firmannya pagi itu mengajak pemuda untuk membuka mata dan peka terhadap dinamika yang terjdi dalam diri pemuda dewasa ini. Menurutnya, masalah lingkungan, kesehatan global, gumulan terhadap lapangan pekerjaan, dan sejumlah perilaku pemuda menjukan bahwa ada ancaman bagi manusia saat ini. Hal ini menurutnya harus menyadarkan AMGPM untuk peduli lewat program dan tindakan yang saling menopang. hal senada diutarakan Max Takaria (Ketua UMUM PB AMGPM); “Pemuda Beriman, Pemuda Prohidup adalah pemuda yang sesungguhnya peka lalu peduli dengan penderitaan sesama, pemuda yang peka dan peduli dengan kondisi lingkungan”. Karena itu Takaria mengajak seluruh kader untuk memaknai 87 tahun AMGPM sebagai organisasi pemuda gereja yang mau memberikan hidup bagi kehidupan sesama.
Pdt. A.J.S Werinussa – Ketua Sinode GPM dalam arahannya di tempat yang sama menyampaikan Pemuda yang pro hidup merupakan perilaku yang dapat menekan dampak negatif dari tindakan orang lain termasuk melestarikan lingkugan yang ada. Werinussa menyambut baik gerakkan peduli lingkungan yang selalu dilakukan AMGPM, baginya pro lingkungan merupakan kewajiban yang harus disadari semua kader AMGPM karena merupakan dukungan atas kelangsungan kehidupan di muka bumi.
Pencanangan HUT ke 87 ditandai dengan pelepasan sepasang burung merpati oleh Ketua Umum PB AMGPM, dan Ketua Sinode yang diwakili 2 kader AMGPM, dan dilanjutkan dengan penanaman sejumlah anakan pohon buah di lingkungan jemaat GPM Kayeli.
Giat ini juga diwarnai dengan oleh raga bersama dan pengundian door prize berupa 1 buah sepeda gunung, mesin cuci, magic com, dan kipas angin. Dalam laporannya, Melkianus Sairdekut – Ketua Panitia menyampaikan, bahwa Panitia telah bekerja sungguh untuk kegiatan pencanangan ini, dan akan berlanjut dalam sejumlah kegiatan di bulan ini hingga puncak kegiatannya tepat tanggal 27 Maret 2020 yang akan melibatkan perwakilan dari 34 Daerah pelayanan AMGPM.